tag:blogger.com,1999:blog-11759251001924509822024-03-08T00:19:24.266-08:00Perundingan Awal-awalAnonymoushttp://www.blogger.com/profile/10616569927861293161noreply@blogger.comBlogger1125tag:blogger.com,1999:blog-1175925100192450982.post-14355780470706856322012-09-19T22:52:00.003-07:002012-09-19T23:01:40.959-07:00Perundingan awal Indonesia belanda dan sekutuPerundingan-perundingan awal antara Indonesia melawan Belanda dibagi menjadi 4 yaitu:<br />
<br />
1. Perundingan 17 November 1945<br />
<br />
2. Perundingan Februari 1946<br />
<br />
3. Perundingan Hooge Veluwe<br />
<br />
4. Perundingan Gencatan Senjata<br />
<br />
<br />
Dari ke 4 Perundingan diatas saya akan menjelaskan arti dari masing-masing perundingan tersebut<br />
<br />
<br />
1. Perundingan 17 November 1945<br />
<br />
Perundingan awal tersebut terjadi antara Indonesia, Belanda dan Sekutu yang di bangun oleh Panglima AFNEI, Letnan Jendral Sir Philip Christison. Pada tanggal 17 November pertemuan antara pemerintah Republik Indonesia, Belanda dan Sekutu di mulai. Pertemuan tersebut diwakili oleh Perdana Menteri Sutan Syahrir dari Indonesia, Dr Van Mook dari Belanda dan Christison dari pihak sekutu.<br />
<br />
<br />
2. Perundingan Ferbruari 1946<br />
<br />
<br />
Pada tanggal 10 Februari 1946 yang diwakili oleh Sutan Syahrir, Dr. Van Mook dan Clark Kerr. Pemerintah Belanda membuat pernyataan memperinci tentang politiknya dan
menawarkan mendiskusikannya dengan wakil-wakil Republik yang diberi
kuasa.<br />
Tujuannya untuk mendirikan persemakmuran Indonesia, yang terdiri
dari daerah-daerah dengan bermacam-macam tingkat pemerintahan sendiri,
dan untuk menciptakan warga negara Indonesia bagi semua orang yang
dilahirkan di sana.<br />
Masalah dalam negeri akan dihadapi dengan suatu
parlemen yang dipilih secara demokratis dan orang-orang Indonesia akan
merupakan mayoritas. Kementerian akan disesuaikan dengan parlemen tetapi
akan dikepalai oleh wakil kerajaan. Daerah-daerah yang bermacam-macam
di Indonesia yang dihubungkan bersama-sama dalam suatu susunan federasi
dan persemakmuran akan menjadi rekan (<i>partner</i>) dalam Kerajaan Belanda, serta akan mendukung permohonan keanggotaan Indonesia dalam organisasi <span style="color: black;">PBB.</span><br />
<br />
<br />
<span style="color: black;">3. Perundingan Hooge Veluwe</span><br />
<br />
<span style="color: black;"> Perundingan lanjutan Indonesia-Belanda dilaksanakan di Hooge Veluwe pada tanggal 14-25 April 1946. Belanda masih menolak konsep pertemuan Syahrir-Van Mook-Clark kerr di Jakarta. Pokok permasalahan tersebut yaitu:</span><br />
<br />
<br />
<span style="font: 7pt "Times New Roman";"></span>. <br />
1. Substansi
konsep perjanjian atau protokol sebagai bentuk kesepakatan penyelesaian
persengketaan yang akan dihasilkan nantinya oleh perundingan Hoge
Veluwe,<br />
<br />
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; text-indent: -0.25in;">
Pengertian yang diajukan dalam konsep protokol Belanda seperti Persemakmuran (<i>Gemeenebest)</i>; negara merdeka (<i>Vrij-staat)</i>,</div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; text-indent: -0.25in;">
3 Pengertian struktur negara berdasarkan federasi,</div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; text-indent: -0.25in;">
4<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span></div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; text-indent: -0.25in;">
<span style="font: 7pt "Times New Roman";"> </span>Pengertian mengenai batas wilayah kekuasaan <i>de facto</i> RI, yang hanya meliputi pulau Jawa.</div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; text-indent: -0.25in;">
</div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; text-indent: -0.25in;">
P Perundingan tersebut di Delegasikan oleh 2 Pihak yaitu Indonesia dan Belanda. Pihak dari Indonesia yaitu: Menteri Kehakiman, Mr Soewandi, Dr Sudarsono, dan Mr. Pianggodido. Sementara pihak dari Belanda sendiri yaitu: Perdana Menteri Schernerhom, Idenburgh, dan Van Royen.</div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; text-indent: -0.25in;">
</div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; text-indent: -0.25in;">
4 <br />
4. Perundingan Gencatan Senjata</div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; text-indent: -0.25in;">
</div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; text-indent: -0.25in;">
d <br />
Perundingan gencatan senjata dilaksanakan pada tanggal 20 hingga 30 September 1946. Atas usaha Lord Killearn, Pada tanggal 7 Oktober 1946 berhasil dilaksanakan persetujuan gencatan senjata. Hasil perundingan tersebut yaitu: </div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; text-indent: -0.25in;">
</div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; text-indent: -0.25in;">
Bahwa pasukan Indonesia harus
mundur sejauh 20 km dari kota Palembang. Dengan kata lain, pasukan
Belanda dapat menguasai kota Palembang. Pasukan Sekutu diperbolehkan
memasuki daerah Palembang kemudian diganti oleh pasukan Belanda. Hal itu
menimbulkan pertempuran sengit antara Belanda dan Indonesia.</div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; text-indent: -0.25in;">
</div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; text-indent: -0.25in;">
</div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; text-indent: -0.25in;">
</div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; text-align: right; text-indent: -0.25in;">
Made by: Cintya Padmawati </div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; text-align: right; text-indent: -0.25in;">
9A </div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; text-indent: -0.25in;">
</div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; text-indent: -0.25in;">
</div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; text-indent: -0.25in;">
</div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; text-indent: -0.25in;">
s </div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; text-indent: -0.25in;">
</div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; text-indent: -0.25in;">
a </div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; text-indent: -0.25in;">
</div>
<div class="MsoListParagraph" style="line-height: normal; text-indent: -0.25in;">
</div>
<br />
<span style="color: black;"> </span><br />
<br />
<br />
<br />Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/10616569927861293161noreply@blogger.com1